Perbedaan Kalkulator Scientific dengan Kalkulator Biasa

Ishak Okta Sagita
2 min readNov 16, 2023

--

Photo by Vishwarajsinh Rana on Unsplash

Secara fungsi, kalkulator scientific berbeda dengan kalkulator biasa. Kalkulator ilmiah punya banyak tombol dan fungsi operasi untuk menyelesaikan masalah matematika teknik.

Gimana dengan kalkulator biasa? Kalau ini lebih ke penggunaan keseharian atau disebut sebagai kalkulator bakul.

Kali ini, akan membahas terkait perbedaan kalkulator scientific dengan kalkulator ilmiah dan fungsinya.

Sejarah kalkulator

Jauh sebelum alat hitung digital, masyarakat memakai sempoa untuk melakukan masalah matematika. Berdasarkan history daily, kalkulator dipercaya muncul pada tahun 2500 SM dalam wujud sempoa.

Masalah dari pemakaian sempoa adalah hanya mampu menjalankan operasi penjumlahan dan pengurangan. Susah kalau disuruh melakukan perkalian dan pembagian. Apalagi bikin operasi bilangan pangkat sampai trigonometri.

Pada tahun 1617, John Napier, ahli matematika dari Skotlandia membuat alat hidung dari batang. Memang masih jauh dari bentuk kalkulator saat ini.

Kelebihan dari temuan Napier adalah dapat menyelesaikan masalah dengan memakai posisi vertikal batang dengan jawaban dari bagian horizontal. Temuan ini bernama Tulang Napier.

Kalkulator pertama muncul dari sosok Blaise Pascal, matematikawan asal Perancis. Kala itu, ia sedan membentu ayahnya ngitungin pajak.

Dari masalah tersebut, ia menemukan cara penyelesai yang tepat. Jadi, ia memasangkan roda gigi pada kalkulator untuk melakukan kalkulasi.

Dampaknya, ia dapat melakukan perhitungan kompleks dengan cepat. Sayangnya, kalkulator buatan Pascal harganya mahal dan tidak user friendly di masa itu.

Pada abad ke-17, Gottfried Wilhelm Leibniz membuat mesin yang lebih canggih. Jauh lebih baik dari generasi sebelumnya.

Sampai di akhir abad ke-19, temuan kalkulator makin masif. Bentuknya makin kecil namun dapat kerja keras bagaikan kuda.

Makin ke sini, Perkembangannya makin canggih. Pada awal abad ke-20 saja sudah muncul kalkulator scientific lengkap dengan formula hitungan. Dengan begitu, kamu dapat menghitung ukuran ban sesuai standar industri dengan mudah.

Perbedaan Kalkulator scientific dengan kalkulator biasa

Perbedaan kalkulator scientific dengan biasa adalah kegunaannya saja. Kalkulator scientific sering dipakau oleg mahasiswa teknik, ilmuwan, sampai insinyur di lapangan. Hadirnya teknologi ini akan membantu memproses perhitungan rumit macam termodinamika.

Selengkapnya : https://ishakoktasagita.com/blog/perbedaan-kalkulator-scientific-dengan-kalkulator-biasa/

--

--

Ishak Okta Sagita

Content Writer | Certified Impactful Writer by @impactfulwriting® | Content Producer | ishakoktasagita.com